Review Buku As a Man Thinketh Karya James Allen

 

    Buku As a Man Thinketh adalah karya James Allen, seorang penulis dan filsuf Inggris yang lahir pada tahun 1864. Buku ini pertama kali diterbitkan pada tahun 1902, dan sejak itu menjadi klasik dalam bidang pengembangan diri dan motivasi.

    James Allen dibesarkan dalam keluarga miskin dan mengalami banyak kesulitan dalam hidupnya. Namun, ia mengembangkan minat yang kuat dalam bidang spiritualitas dan filsafat, dan mulai menulis pada usia yang relatif muda. Ia menerbitkan banyak buku dan artikel selama hidupnya, tetapi As a Man Thinketh menjadi karyanya yang paling terkenal dan paling berpengaruh.

    Buku ini terinspirasi oleh ajaran-ajaran filsafat Timur dan Barat, termasuk Kitab Suci Kristen dan ajaran Buddha. Allen menekankan bahwa pikiran kita mempengaruhi tindakan dan hasil yang kita dapatkan dalam hidup, dan bahwa kita dapat mengubah hidup kita dengan mengubah pola pikir kita.

    Buku ini sangat dipengaruhi oleh pandangan filosofis determinisme, yang menekankan bahwa setiap tindakan dan keputusan kita ditentukan oleh faktor-faktor di luar kendali kita. Namun, Allen mengajarkan bahwa meskipun kita tidak dapat mengendalikan faktor-faktor eksternal tersebut, kita dapat mengendalikan pikiran kita dan memilih untuk berpikir positif dan konstruktif.

    As a Man Thinketh telah menjadi buku yang sangat populer dan banyak dibaca oleh orang-orang yang ingin mengembangkan pola pikir positif dan mencapai tujuan hidup mereka. Buku ini dianggap sebagai salah satu karya klasik dalam bidang pengembangan diri, dan terus mempengaruhi dan menginspirasi pembaca hingga saat ini.

    Buku As a Man Thinketh karya James Allen terdiri dari 7 bab yang membahas mengenai kekuatan pikiran dan pengaruhnya terhadap kehidupan seseorang. Berikut ini adalah isi dari masing-masing bab:

1. Thought and Character: Bab ini membahas bahwa pikiran kita membentuk karakter dan perilaku kita. Allen mengajarkan bahwa jika kita ingin mengubah hidup kita, kita harus mulai dengan mengubah pola pikir kita.
2. Effect of Thought on Circumstances: Bab ini membahas mengenai pengaruh pikiran kita terhadap keadaan sekitar kita. Allen menekankan bahwa jika kita memperkuat keyakinan kita dan memikirkan hal-hal positif, maka kita akan membangun keadaan yang positif dalam hidup kita.
3. Effect of Thought on Health and the Body: Bab ini membahas bahwa pikiran kita juga mempengaruhi kesehatan fisik kita. Allen menekankan bahwa pikiran-pikiran negatif dapat menyebabkan penyakit dan menghancurkan kesehatan kita.
4. Thought and Purpose: Bab ini membahas mengenai pentingnya memiliki tujuan hidup yang jelas. Allen mengajarkan bahwa jika kita memiliki tujuan hidup yang jelas, maka kita akan lebih fokus dan lebih mudah mencapai tujuan tersebut.
5. The Thought-Factor in Achievement: Bab ini membahas bahwa pikiran kita adalah faktor utama dalam mencapai keberhasilan. Allen menekankan bahwa jika kita memikirkan hal-hal positif dan memperkuat keyakinan kita, maka kita akan lebih mudah mencapai tujuan hidup kita.
6. Visions and Ideals: Bab ini membahas pentingnya memiliki visi dan ide yang kuat dalam hidup kita. Allen mengajarkan bahwa jika kita memiliki visi yang jelas, maka kita akan lebih termotivasi untuk mencapai tujuan hidup kita.
7. Serenity: Bab ini membahas pentingnya merenung dan tenang dalam menghadapi keadaan yang sulit dalam hidup. Allen menekankan bahwa kita harus belajar untuk merenung dan berdamai dengan diri sendiri untuk mencapai kebahagiaan dan kedamaian dalam hidup kita.

    Secara keseluruhan, buku As a Man Thinketh mengajarkan bahwa pikiran kita adalah faktor utama dalam membentuk karakter dan perilaku kita, serta dalam mencapai keberhasilan dan kebahagiaan dalam hidup kita.

    Buku As a Man Thinketh karya James Allen memberikan kesimpulan bahwa pikiran manusia adalah faktor utama dalam membentuk karakter, perilaku, keadaan hidup, dan mencapai keberhasilan serta kebahagiaan. Allen menekankan bahwa jika seseorang ingin merubah hidupnya, maka perlu mengubah pola pikirnya terlebih dahulu.

    Allen juga menyatakan bahwa pikiran negatif dapat menyebabkan penyakit dan kehancuran kesehatan. Oleh karena itu, sangat penting bagi seseorang untuk memperkuat keyakinan diri dan memikirkan hal-hal positif agar membangun keadaan yang positif dalam hidupnya.

    Selain itu, buku ini juga menekankan pentingnya memiliki tujuan dan visi hidup yang jelas agar dapat lebih fokus dan mudah mencapai tujuan tersebut. Allen juga menyarankan untuk merenung dan berdamai dengan diri sendiri untuk mencapai kebahagiaan dan kedamaian dalam hidup.

    Secara keseluruhan, buku ini memberikan pemahaman yang mendalam tentang kekuatan pikiran manusia dan bagaimana memanfaatkannya untuk mencapai kehidupan yang lebih baik. Berikut ini adalah beberapa keunggulan dan kekurangan dari buku As a Man Thinketh karya James Allen:

    Keunggulan:

• Menginspirasi: Buku ini sangat inspiratif dan memberikan pemahaman yang mendalam tentang kekuatan pikiran manusia.
• Mudah dipahami: Bahasa yang digunakan oleh James Allen dalam buku ini sangat mudah dipahami dan tidak terlalu teknis.
• Pendek dan padat: Buku ini relatif singkat dan padat, sehingga pembaca dapat dengan cepat memahami inti dari buku ini.
• Relevan: Meskipun ditulis pada awal abad ke-20, buku ini masih sangat relevan dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

    Kekurangan:

• Kurang terstruktur: Buku ini tidak memiliki struktur yang jelas, sehingga beberapa pembaca mungkin merasa kesulitan untuk mengikuti alur pemikiran penulis.
• Terlalu banyak teori: Buku ini terlalu banyak membahas teori dan kurang memberikan contoh praktis, sehingga beberapa pembaca mungkin merasa kesulitan untuk menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
• Terlalu banyak repetisi: Buku ini terkadang terlalu banyak mengulang konsep yang sama, sehingga beberapa pembaca mungkin merasa bosan.

    Meskipun demikian, buku As a Man Thinketh tetap menjadi salah satu buku yang sangat berharga dan dapat memberikan banyak manfaat bagi pembacanya.

Share :